
BNN Kota Yogyakarta melaksanakan kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas kepada Insan Media untuk Mendukung Kota Yogyakarta Tanggap Ancaman Narkoba, Rabu (18/8/2021) dengan tema ‘Sinergitas Media dalam Mendukung Kampanye P4GN’ bersama dengan 20 pimpinan redaksi dan wartawan media massa. Kegiatan ini bertujuan agar para pewarta memiliki kepedulian terhadap isu penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya di Kota Yogyakarta.

Konsep Otomatis
Kepala BNNK Yogyakarta, AKBP Khamdani menyampaikan bahwa angka prevalensi pengguna narkoba di DIY mencapai 2,3% yang berarti ada lebih dari 29.000 masyarakat DIY pernah menggunakan narkoba. Dari jumlah itu, lebih dari 18.000 orang di DIY menggunakan narkoba dalam setahun terakhir. Yang lebih mengkhawatirkan lagi adalah masa pandemi Covid-19 ternyata tidak mempengaruhi peredaran Narkoba, tetapi justru malah ada peningkatan di wilayah Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Tahun 2019, ada 118 kasus, sedang di masa pandemi Covid-19 tahun 2020 mengalami peningkatan 123 kasus.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut ketua PWI Cabang Yogyakarta, Hudono. beliau mengatakan pers memiliki fungsi sebagai penyampai informasi, pendidik, hiburan dan kritik sosial. Karena itu, dalam menyampaikan berita tentang kasus Narkoba hendaknya lebih hati-hati, khususnya mereka yang masih di bawah umur.